Skip to main content

ALAT DAN MESIN PENGOLAHAN KEDELAI


ALAT DAN MESIN PENGOLAHAN KEDELAI


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan karunia dan rahmatnya kepada kita semua khususnya kepada kami selaku penyusun tulisan ini, sehingga kami mampu menyusun sebuah karya tulis dengan judul “Alat dan Mesin Pengolahan Kedelai” dengan lancar dan tepat waktu.
            Dalam penyusunan karya tulis ini ada beberapa kendala yang sempat menyusahkan kami ketika mengumpulkan data dari berbagai sumber seperti buku dan internet, karena argumentasi dan isi dari setiap sumber itu berbeda-beda sehingga kami harus bekerja lebih keras untuk mengumpulkan dan meringkas isi dari setiap sumber tersebut dengan meminimumkan kesalahan dan kekeliruan. Hal itu tidaklah mudah mengingat ada banyak sekali materi yang terkait dengan pembahasan kami. Oleh karena itu apabila terdapat beberapa kesalahan dalam penulisan, pembahasan materi dan juga penyajiannya. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
            Kami dengan senang hati menerima masukan dan kritikan dari Dosen Pemangku sekaligus Pembimbing dalam Mata kuliah ini, dan juga para pembaca yang memiliki wawasan yang lebih luas dari kami, kami menerima saran yang membangun dari teman-teman semua agar ke depannya kami mampu memperbaiki diri dan meningkatkan wawasan kami secara lebih mendalam mengenai materi kuliah ini.


Matangglumpangdua,  Juli 2019


Penyusun







DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
KATA PENGANTAR  ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................. 2
1.3 Tujuan.................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................... 2
2.1 Kedelai................................................................................................... 2
2.2 Alat Pengupas dan Pemecah Biji Kedelai............................................. 4
2.3 Macam-macam Pengolahan Kedelai...................................................... 8
BAB III Penutup.............................................................................................. .... 13
3.1 Kesimpulan ........................................................................................... 13
3.2 Saran...................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA  ......................................................................................... iv












BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Sumber: Google

Kedelai termasuk dalam famili Leguminosae, subfamili Papilinoideae, genus Glycine, dan memiliki nama latin Glycine max. Kedelai merupakan tanaman merambat, buahnya berbentuk polong dengan jumlah biji 1-4 butir per polong. Polong kedelai berwarna kuning kecokelatan dan kulitnya berbulu bila sudah kering, polong mudah pecah dan melentingkan bijinya. Biji kedelai berbentuk bulat lonjong. Berat biji kedelai bermacam-macam. Kedelai dikatakan berbiji besar bila bobot 100 bijinya lebih dari 13 g, berbiji sedang bila bobot 100 bijinya 11-13 g, dan berbiji kecil bila bobot 100 bijinya antara 7-11 g.
Bagian yang paling penting dari tanaman kedelai adalah bijinya. Biji kedelai inilah yang merupakan bahan baku utama industri pengolahan pangan seperti tahu, tempe, taoco, kecap, mentega, minyak goreng, dan susu sari kedelai. Sedangkan limbah yang dihasilkan dari sisa proses pengolahan kedelai misalnya, ampas tempe dan ampas kecap dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan tambahan pada pakan ternak. Untuk mengolah biji kedelai menjadi bahan baku tempe, biji kedelai harus terlebih dahulu melewati proses pemecah biji kedelai. Hasil dari pemecahan biji kedelai tersebut akan menghasilkan tempe, akan tetapi dalam pemecahan biji kedelai ini kebanyakan menggunakan tenaga manusia dalam pengerjaannya.

1.2  Rumusan Masalah        
Adapun yang menjadi fokus permasalahan yang akan dibahas dalam makalah ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
  1. Apakah pengertian kedelai?
  2. Bagaimana alat pemecahan biji kedelai?
  3. Bagaimana macam-macam pengolahan kedelai?





1.3. Tujuan
   Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan tentang :
  1. Untuk mengetahui pengertian kedelai
  2. Untuk mengetahui alat pemecahan biji kedelai
  3. Untuk mengetahui macam-macam pengolahan kedelai















BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Kedelai
Kedelai (kadang-kadang ditambah "kacang" di depan namanya) adalah salah satu tanaman polong-polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu, dan tempe. Berdasarkan peninggalan arkeologi, tanaman ini telah dibudidayakan sejak 3500 tahun yang lalu di Asia Timur. Kedelai putih diperkenalkan ke Nusantara oleh pendatang dari Cina sejak maraknya perdagangan dengan Tiongkok, sementara kedelai hitam sudah dikenal lama orang penduduk setempat. Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia. Penghasil kedelai utama dunia adalah Amerika Serikat meskipun kedelai praktis baru dibudidayakan masyarakat di luar Asia setelah 1910.
Kedelai yang dibudidayakan sebenarnya terdiri dari paling tidak dua spesies: Glycine max (disebut kedelai putih, yang bijinya bisa berwarna kuning, agak putih, atau hijau) dan Glycine soja (kedelai hitam, berbiji hitam). G. max merupakan tanaman asli daerah Asia subtropik seperti RRC dan Jepang selatan, sementara G. soja merupakan tanaman asli Asia tropis di Asia Tenggara. Tanaman ini telah menyebar ke Jepang, Korea, Asia Tenggara dan Indonesia.
Proses-Panen-dan-Pasca-Panen-Kedelai.jpg
Kedelai dibudidayakan di lahan sawah maupun lahan kering (ladang). Biji kedelai berkeping dua, terbungkus kulit biji dan tidak mengandung jaringan endospperma. Embrio terletak di antara keping biji. Warna kulit biji kuning, hitam, hijau, coklat. Pusar biji (hilum) adalah jaringan bekas biji melekat pada dinding buah. Bentuk biji kedelai umumnya bulat lonjong tetapi ada pula yang bundar atau bulat agak pipih. Hasil olahan kacang kedelai berupa tempe, tahu, tauco dan kecap, mendapat kedudukan penting dalam menu makanan Indonesia. Hasil olahan kacang kedelai itu dapat terutama bagi mereka yang kandungan kolesterolnya tinggi. (Susanto, 1994 )
Berat biji kedelai berbeda - beda, ada yang bisa mencapai berat 50 - 500 gr per 1000 butir biji (AAK, 1991. Kedelai. Yogyakarta Kanisius). Di Indonesia besar biji sering diukur dengan bobot per 100 biji kering. Kedelai berbiji besar bila bobot 100 bijinya lebih dari 13 gr, kedelai berbiji sedang bila bobot 100 bijinya antara 11 - 13 gr, kedelai berbiji kecil bila bobot 100 bijinya antara 7 - 11 gr. ( Santoso, 1993 )

2.2 Alat Pengupas dan Pemecah Biji Kedelai
Kedelai adalah salah satu bahan makanan pokok, banyak sekali produk turunannya. Industri tempe, tahu, susu kedelai, aneka snak dan kacang, industri minyak, dan juga untuk industri farmasi. Dan untuk memulai memanfaatkannya diawali dengan di kupas memakai mesin pengupas kedelai.
Mesin Pengupas kedelai dan Pemecah Kedelai adalah alat yang digunakan untuk mengupas kulit ari kedelai sekaligus memecahkannya menjadi 2 bagian. Secara umum, mesin pengupas dan pemecah kedelai ini banyak digunakan untuk industri tempe dan tahu.
Desain mesin ini sebenarnya bekerja secara sederhana. Kedelai masuk ke dalam gilingan pemecah dan pengupas kedelai yang terbuat dari batu pemisah, dan keluar terpisah kulit arinya sekaligus pecah kedelainya, dan kulit ari selanjutnya di blower terpisah.
A. Mesin Pengupas Kedelai
Mesin Pengupas Kedelai adalah sebuah alat atau mesin yang bmemiliki fungsi untuk mengupas kulit ari kedelai sekaligus memecah kedelai menjadi dua, yaitu :

1.      Mesin Pengupas Kedelai Model Kering
pemisah-kulit-ari-kedelai-new-rumahmesin (1).jpg
a.       Spesifikasi Mesin Pengupas Kedelai Kering Kapasitas 50 Kg – 75 Kg / Jam :
Dimensi
:
800 mm X 600 mm X 1500 mm
Dilengkapi Dengan
:
Blower ( Untuk Memisahkan Kulit Ari ).
Penggerak Mesin
:
Elektro Motor ( Motor Listrik ) / Bensin.
Daya (Power)
:
1 HP ( Motor Listrik ) / 5,5 HP ( Motor Bensin ).
Energi Yang Digunakan
:
Listrik ( Motor Listrik ) / Bensin ( Motor Bensin ).
Model Mesin Pemecah (Pengupas )
:
Ulir
Bahan Material Rangka
:
Besi Siku / Stainless Steel Anti Karat.
Kapasitas
:
50 Kg – 75 Kg / Jam.

b.      Spesifikasi Mesin Pengupas Kedelai Kering Kapasitas 100 Kg – 150 Kg / Jam :
Dimensi
:
900 mm X 650 mm X 1500 mm
Dilengkapi Dengan
:
Blower (Untuk Memisahkan Kulit Ari).
Penggerak Mesin
:
Elektro Motor (Motor Listrik) / Bensin.
Daya ( Power )
:
HP (Motor Listrik)/6,5 HP (Motor Bensin).
nergi Yang Digunakan
:
Listrik (Motor Listrik) / Bensin (Motor Bensin).
Model Mesin Pemecah (Pengupas )
:
Ulir
Bahan Material Rangka
:
Besi Siku / Stainless Steel Anti Karat.
Kapasitas
:
100 Kg – 150 Kg / Jam.


2.      Mesin Pengupas Kedelai Model Basah
Mesin ini digunakan untuk memisahkan kedelai hasil perendaman dengan air, dan kemudian untuk memisahkan kulit ari kedelainya pun, setelah dipecah, tetap menggunakan media air untuk pemisah kulit ari.
pengupas-biji-kedelai-basah-model-roll-30-kpj-rumahmesin.jpg
Spesifikasi Mesin Pengupas Kedelai Basah Kapasitas 20 Kg – 30 Kg / Jam :
Dimensi
:
: 500 mm X 400 mm X 800 mm
Penggerak Mesin
:
: Elektro Motor ( Motor Listrik ) / Bensin.
Daya ( Power )
:
: 1 HP 1 Phase.
Tegangan Listrik
:
: 220 Volt.
Frekuensi Listrik
:
: 50 Hz / 60 Hz.
Energi Yang Digunakan
:
: Listrik.
Model Mesin Pemecah (Pengupas)
:
: Roll.
Bahan Material Rangka
:
: Besi Siku.
Kapasitas
:
: 20 Kg – 30 Kg / Jam.
Fungsi
:
: Mengupas Kedelai Basah.

B. Mesin Penghancur Biji Kedelai
Mesin Giling Kedelai adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menggiling biji kedelai menjadi tepung kedelai. Tepung kedelai inilah yang akan digunakan sebagai bahan utama untuk membuat tahu atau usaha sejenis yang lain.
Mekanisme mesin penggilingan biji kedelai ini menggunakan 2 buah batu gilas yang diletakkan pada posisi horizontal. Mesin ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu: hopper, badan gilingan, dan tutup mesin gilingan. Pada badan gilingan dipasang dua buah batu gilas yang masing-masing dihubungkan dengan poros yang disambung dengan pulley, sedangkan yang satunya lagi dipasangkan pada badan gilingan. Diameter batu gilas yang dipakai disesuaikan dengan kapasitas yang diinginkan. Kedua batu gilas ini mempunyai ketebalan yang sama tetapi pada permukaan masing-masing batu dibuat kasar dengan profil yang berbeda. Batu yang tidak berputar pada permukaannya dibuat lubang-lubang tetapi tidak sampai tembus hanya sedalam beberapa milimeter. Sedangkan untuk batu yang berputar pada permukaannya diberi alur melingkar yang diameter lingkarannya semakin besar ke arah luar. Untuk bagian tutup dari badan gilingan diberi sebuah lubang di bagian bawahnya sebagai tempat keluarnya biji kedelai yang sudah digiling.
mesin-giling-kedelai-untuk-membuat-tahu.jpg
Pada badan gilingan terdapat sebuah poros berulir yang dipakai untuk mendorong masuk biji kedelai yang jatuh dari hopper, kedalam celah antara dua batu penggiling. Poros berulir tersebut dihubungkan dengan pulley untuk mentransmisikan daya dari motor penggerak.


2.3  Macam-macam Pengolahan Kedelai
1.         Kecap
  1. Alat dan Bahan yang digunakan
·         1 kilogram kedelai putih atau hitam
·         gram ragi tempe
·         lembar daun salam
·         lembar daun jeruk
·         cm lengkuas
·         1 sendok teh pokak
·         kilogram gula merah
·         1 1/2 liter air (untuk melarutkan gula merah)
·         800 gram garam untuk 4 liter air
mesin pemasak kecap.jpg
Gambar Mesin Keripik Pembuat Kecap
Spesifikasi
Dimensi                         : 500 x 500 x 900 mm
Pengerak                        : Dinamo 1/4 HP
Material Tabung            : Stainless Steel
Material Rangka            : Siku Besi
Material Pengaduk        : Stainless Steel Dan Kayu
Transmisi                       : Gear Box, Pulley Dan V-Belt
Kapasitas                       : 20-25  Liter/proses
Pemanas                         : LPG
Dimensi                         : 600 x 500 x 900 mm
Pengerak                        : Dinamo ½ HP
Material Tabung            : Stainless Steel
Material Rangka            : Siku Besi
Material Pengaduk        : Stainless Steel Dan Kayu
Transmisi                       : Gear Box, Pulley Dan V-Belt
Kapasitas                       : 30 - 40 Liter/proses
Pemanas                         : LPG
b.      Tahu
Sama seperti tempe, tahu juga banyak digemari masyarakat Indonesia. Dibuat dari kacang kedelai yang difermentasikan dan diambil sarinya, kemudian diendapkan dengan diberi bahan penggumpal. Tahu merupakan makanan asli Cina yang dikenal dengan nama doufu. Di Indonesia terdapat beberapa jenis tahu, di antaranya tahu kuning, tahu putih, tahu susu, dan tahu Sumedang.
Salah satu cara meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi tahu adalah dengan menggunakan mesin pembuat tahu. Mesin ini terbukti telah memberikan sumbangan yang besar dalam mengembangkan bisnis tahu di Indonesia. Tanpa mesin ini, proses pembuatan tahu pasti jauh lebih lambat dan tidak bisa mengimbangi permintaan akan tahu.
Selain meningkatkan produksi, penggunaan mesin ini akan memangkas biaya operasional karena hanya membutuhkan sedikit tenaga kerja. Dengan biaya yang lebih hemat, Anda bisa memberikan harga yang lebih ramah kepada konsumen. Dengan demikian, peluang usaha menggunakan mesin pembuat tahu akan semakin terbuka lebar.
Gambar produksi tahu
Ukuran mesin                            : 53,5×53,5×109 cm
Kapasitas produksi tahu                        : 12 kg per jam
Jenis mesin tersebut dioperasikan secara manual, dengan cara kerja sebagai berikut:
  • Letakkan adonan tahu yang akan dipotong ke dalam wadah yang tersedia.
  • Pasang wadah yang sudah berisi tahu di bawah pisau pemotong dengan posisi yang benar, kemudian kencangkan kuncinya sehingga wadah tidak mudah bergeser.
  • Putar tuas yang ada pada mesin hingga pisau turun dan memotong tahu.
  • Setelah tahu selesai dipotong, putar kembali tuas ke arah berlawanan untuk mengangkat pisau kembali ke posisi semula.
  • Lepaskan kunci wadah, pindahkan tahu-tahu yang sudah terpotong ke wadah lain.
c.       Susu Kedelai
Bahan:
·           Biji kedelai 1 kg
·           Air mineral 10 L
·           Gula 4 sdm
·           Garam 1 sdt
·           Daun pandan 3 lembar
 Cara membuat susu kedelai murni:
(1)   Cuci bersih biji kedelai lalu rendam biji kedelai dengan air selama 8 jam. Cuci lagi dan buang kulitnya.
(2)   Giling biji kedelai yang sudah direndam dengan 10 L air mineral. Lalu saring dengan kain katun bersih sebelum direbus.
(3)   Rebus susu kedelai dengan api sedang. Masukkan pula gula dan daun pandan. Aduk terus hingga mendidih.
(4)   Saring susu kedelai menggunakan kain katun bersih.
(5)   Susu kedelai siap disajikan.
Cara membuat susu kedelai tidak sesulit bayangan kita. Selain cara membuat susu kedelai perlu kita tempuh sendiri untuk bisa tahu kebersihannya, susu kedelai dapat menjadi peluang usaha yang bagus.
Selain konsumsi pribadi, susu kedelai juga bisa jadi susu pengganti untuk bayi. Susu kedelai dapat menggantikan susu formula untuk bayi atau anak yang alergi terhadap protein susu sapi.
Susu kedelai pun merupakan bahan yang paling populer bagi mereka yang menempuh gaya hidup vegetarian atau hanya mengonsumsi bahan makanan nabati. Tak cuma di kalangan vegan, susu kedelai juga populer bagi mereka yang ingin hidup sehat.
mesin-susu-kedelai-mesin-pembuat-susu-kedelai-terbaru-2017.png
Tegangan Listrik
:
220 V.
Frekuensi Listrik
:
50 Hz / 60 Hz.
Daya
:
150 Watt.
Pengerjaan Maksimal
:
5 – 6 Kg / Jam.
Diameter Batu
:
60 mm.
Berat Mesin
:
5,5 Kg.
Dimensi Mesin
:
185 mm x 165 mm x 355 mm.
   Cara Kerja Mesin Susu Kedelai ini adalah sebagai berikut :
1.      Mesin ini akan menggiling biji kacang kedelai yang telah direndam dan dibersihkan sebelumnya
2.      Setelah itu, Mesin Susu Kedelai akan mengekstrasi sari-sari dari kacang kedelai dengan air
3.      Yang terakhir adalah, Mesin Susu Kedelai ini akan memisahkan ampas kacang kedelai dengan sari-sari kedelai yang sudah jadi bahan dasar susu kedelai.
Mesin Susu Kedelai ini sangat cocok untuk anda yang ingin merintis usaha susu kedelai. Ataupun anda yang ingin mengembangkan usaha susu kedelai anda yang sudah berjalan. Dengan menggunakan Mesin Susu Kedelai, maka produksi susu kedelai anda akan semakin banyak, namun dengan waktu yang lebih cepat. Tidak hanya itu, dengan menggunakan Mesin Susu Kedelai, hasil produksi susu kedelai anda akan lebih higienis, murni, dan enak.
Mesin Susu Kedelai dirancang dan dibuat oleh tenaga ahli. Serta dibuat dari bahan-bahan yang bahan kontak produk material stainless steel anti karat. Sehingga membuat Mesin Susu Kedelai buatan kami terjamin kehigienisan serta keandalannya.









BAB III
PENUTUP
3.1    Kesimpulan
Kacang Kedelai adalah salah satu jenis kacang-kacangan yang banyak mengandung protein lebih tinggai, dibanding kacang-kacangan lain. Kedelai ini terdiri dari dua jenis, yaitu kedelai yang berwarna agak kuning dan kedelai yang berwarna hitam. Kedelai adalah sering digunakan sebagai bahan makanan yang mengandung protein nabati yang tinggi. Kedelai lebih banyak diolah menjadi bahan makanan, karena lebih mudah dimasak. 
Untuk mengatasi agar produksi yang telah dicapai tersebut tidak terjual dengan harga murah, maka perlu dicari suatu upaya penanganan pasca panen. Penanganan dalam arti luas meliputi kegiatan perlakuan dan pengolahan hasil. Dengan pengolahan hasil selain bertujuan dapat memperpanjang umur simpan, juga untuk mengganekaragamkan pangan dari bahan yang sama. Di samping itu, dengan proses nilai tambah yang diberikan, akan dapat meningkatkan pendapatan petani sekaligus dapat menyerap tenaga kerja.
Mekanisme mesin penggilingan biji kedelai ini menggunakan 2 buah batu gilas yang diletakkan pada posisi horizontal. Mesin ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu: hopper, badan gilingan, dan tutup mesin gilingan. Pada badan gilingan dipasang dua buah batu gilas yang masing-masing dihubungkan dengan poros yang disambung dengan pulley, sedangkan yang satunya lagi dipasangkan pada badan gilingan.

3.2 Saran
Semoga makalah yang telah kami buat ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua pihak khususnya dan bagi pembaca umumnya. Mengingat begitu banyak hasil olahan dari kacang kedelai yang dapat kitavariasikan, maka perlu kiranya untuk kita intensifkan penanamannya. Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.


DAFTAR PUSTAKA

Buletin Perbaikan menu Rakyat. Edisi Khusus. Pengolahan Hasil-hasil Pertanian. BIP. 1987.
Edi Setyo Mudjajanto dan Fauzi. R, Kusuma. 2005. Susu Kedelai Su&u Nabati Yang Menyehatkan. Agro Media Pustaka. Jakarta.
Sutrisno Koswara. 1995. Tehnologi Pengolahan Kedelai. Pustaka Sinar Harapan. Jakarta.
Syarief, R, dkk. 1994. Aneka Ragam Produk Kedelai. Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pangan LP-IPB dan Kerukunan Tani Indonesia. Bogor.




Comments

Popular posts from this blog

MAKALAH PENGETAHUAN DASAR KOMPUTER

PENGETAHUAN DASAR KOMPUTER DISUSUN OLEH:               NAMA              :                NPM                  :                MK                    : APLIKASI KOMPUTER               DOSEN             :                                       , M.Kom            ...

LAPORAN OBSERVASI DAN WAWANCARA TK AL- REZA

LAPORAN OBSERVASI DAN WAWANCARA TK AL- REZA DISUSUN OLEH: NAMA              :          NPM                 :          DOSEN             :           PRODI              :         PG-PAUD FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS ALMUSLIM BIREUEN 2019 KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum warohmatullahi wabaraokatuh Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga dapat melaksanakan observasi dan menulis laporan hasil observasi tepat pada waktunya. Dan ucapan terimakasi...

STUDI KASUS MISKOMUNIKASI ANTARA PIMPINAN DAN KARYAWAN PT CAHAYA MITRA UTAMA

STUDI KASUS MISKOMUNIKASI ANTARA PIMPINAN DAN KARYAWAN PT CAHAYA MITRA UTAMA DISUSUN OLEH : NAMA            :  NPM                :  MK                  : KEPEMIMPINAN PRODI            : ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS ALMUSLIM BIREUEN 2019 Studi Kasus : Miskomunikasi antara pimpinan dan karyawan PT Cahaya Mitra Utama Miskomunikasi adalah salah satu akibat dari proses komunikasi yang tidak bisa diterima baik oleh kedua pihak, yang menyebabkan tujuan atau misi dari komunikasi tersebut tidak tercapai. Miskomunikasi biasa terjadi pada komunikasi antara kedua pihak. Miskomunikasi biasanya dikarenakan salah satu pihak tidak mengerti de...